This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 22 Juli 2010

HADAPI ANAK DENGAN PELUKAN

Solusi Hadapi Anak yang Sering Bicara Kasar
Balita merupakan usia emas seorang anak. Pada usia ini, si kecil mudah menyerap informasi, karena kemampuan belajar dan daya tangkapnya yang masih sensitif.
Akibatnya, jika si kecil mendengar hal positif maupun negatif, dia akan mudah menirunya. Yang jadi masalah, bagaimana bila buah hati jadi sering berkata kasar atau mengumpat?
Berikut ini beberapa tips untuk ibu cara menangani balita yang mulai sering mengumpat:
1. Jauhkan anak dari aktivitasnya saat ia mengumpat.
Misalnya, ketika sang anak sedang bermain sendiri atau bersama teman-temannya. Ibu perlu perhatian penuh pada si kecil tanpa memberi kesan menghakimi di depan publik bahwa sang anak melakukan kesalahan.
2. Mintalah anak untuk mengulangi kata-kata (umpatan) yang diucapkannya dalam bentuk kalimat tanya, sehingga ibu bisa mendengar dengan jelas kata yang dimaksud. Bisa jadi, kata-kata itu bukan umpatan namun hanya terdengar seperti mengumpat. Jika ini terjadi, jangan lakukan apa-apa, apalagi berkata “Ooh, Mama kira ade bicara...,” karena hal itu bisa mengenalkan anak kepada kata umpatan tersebut.
3.Jika anak benar-benar mengumpat atau berkata kasar, jangan memarahi dan berteriak kepadanya. Tidak perlu memberi hukuman karena kata umpatan itu merupakan kali pertama sang anak dan ibu harus mampu menanganinya dengan baik.
4. Genggam tangan sang anak, tatap matanya, dan katakan dengan suara lembut bahwa kata yang diucapkannya bukan kata yang baik dan tidak pantas diucapkan di rumah. Ingatlah untuk selalu menggunakan nada bicara yang bersahabat tanpa menunjukkan kemarahan.
5. Saat si kecil mengerti bahwa yang diucapkannya salah, beri anak pelukan dan katakan, itu bukan kesalahannya karena ia tidak tahu bahwa mengumpat adalah sesuatu yang buruk. Kemudian, biarkan anak kembali pada aktivitasnya.

6. Jika umpatan ini adalah kali kedua, katakan kepada anak dengan nada suara agak tegas, bahwa ia tidak boleh menggunakan kata itu di dalam rumah. Katakan, jika si anak mengulanginya lagi maka ibu akan memberi hukuman karena kalimat itu tidak pantas diucapkan.
7. Jika umpatan terjadi selama tiga kali, ibu harus melakukan aksi yang lebih keras dan disiplin karena anak sudah mengetahui buruknya kata mengumpat, namun tetap melakukannya. Jangan mengurungkan pemberian hukuman. Bersikap tegas dan hentikan umpatan tersebut sebelum menjadi kebiasaan buruk bagi anak

TIPS MENYENANGKAN DIRI

Menyenangkan Diri Setiap Saat
Setiap kita pasti tak ingin diselubungi rasa jenuh hingga merasa sebagai orang yang tidak pernah beruntung. Alhasil setiap proses hidup yang dijalani terasa sangat berat. Padahal sebenarnya, titik awal menikmati hidup ada saat kita berhasil menganggap penting diri kita atas setiap hal yang kita lakukan.
Menurut Sarah Maria, penulis Start Living Happily and Confidently, ketika menganggap diri kita penting maka akan sangat mudah merasakan keutuhan diri. Inilah yang kemudian menjadi modal untuk hidup sesuai kebahagiaan dan kebutuhan diri. Tertarik untuk memanjakan diri? Coba lakukan cara-cara berikut ini :
1. Bangunlah dengan lagu favorit kita. Setelah alarm jam membangunkan kita, coba putar CD yang berisi lagu-lagu kesukaan kita. Jangan ragu untuk ikut bernyanyi atau sedikit meliukkan badan mengikuti alunan musiknya. Dengan begitu, kita sudah mengumpulkan energi positif dari dalam diri sendiri hanya dengan bantuan CD.
2. Sesekali pakai baju atau aksesoris kesukaan kita untuk membawa semangat sepanjang hari. Beberapa diantara kita mungkin memiliki baju atau aksesoris “keberuntungan” yang secara tidak sengaja selalu membawa kita pada momen-momen bahagia. Saat mulai jenuh dengan rutinitas kantor, cobalah pakai simbol keberuntungan itu agar semakin termotivasi menjalani setiap tantangan yang ada di depan mata.
3. Gunakan parfum yang menyegarkan kita sepanjang hari. Aroma terapi tidak melulu menggunakan lilin terapi. Parfum yang kita punya juga bisa difungsikan sebagai aroma terapi. Pilihlah aroma jeruk untuk menyemangati diri saat tubuh mulai lesu. Dan sediakan aroma lavender saat rapat dengan klien tidak membuahkan hasil positif, agar kepala kita kembali tenang.
4. Belilah bunga dan tempatkan di meja kerja kita. Cukup dengan meletakkan bunga di meja, kita bisa menciptakan suasana menyenangkan. Ini akan menjauhkan kita dari rasa jenuh akibat tumpukan kertas-kertas pekerjaan. (PreventionIndonesiaonline/Siagian Priska)

Minggu, 11 Juli 2010

PENDUKUNG



Gambar - gambar animasi bergerak. lihatlah !